Internasional,MA – Perwakilan Pakistan untuk PBB melontarkan kritik pedas terhadap Israel dalam sidang Dewan Keamanan PBB pada Kamis. Duta Besar Asim Iftikhar Ahmad menuding Israel sebagai “penjajah” yang terus melanggar hukum internasional namun justru berpura-pura menjadi korban.
Ahmad juga menambahkan bahwa Israel adalah penjajah yang “tidak mendengarkan siapa pun, tidak mengindahkan nasihat apa pun, bahkan dari teman-temannya—jika memang masih ada. Israel juga menolak, bahkan mengancam anggota komunitas internasional, media internasional, organisasi hak asasi manusia dan kemanusiaan, serta mengancam PBB dan para pejabat seniornya.”
Kecaman itu menanggapi pernyataan Duta Besar Israel untuk PBB Danny Danon yang membandingkan serangan Tel Aviv di Doha dengan operasi pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) pada 2011 di Pakistan yang menewaskan pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pertukaran argumen yang memanas ini terjadi dalam pertemuan darurat untuk membahas serangan Israel di Doha pada hari Selasa. Israel mengklaim serangan itu menargetkan para pemimpin Hamas, namun mengakibatkan korban sipil. Di akhir sesi, Dewan Keamanan mengadopsi pernyataan yang mengutuk serangan tersebut dan menyatakan dukungan untuk kedaulatan Qatar serta perannya sebagai mediator dalam negosiasi mengenai Gaza.
(Sumber Berita Serambi)