Dirut RSUD Raden Mattaher Jambi gelar konferensi pers terkait Pencabulan Mahasiswi Magang Kedokteran Di Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi Ternyata Perawat Berstatus PNS.

Ilhamsyah

- Penulis

Jumat, 2 Desember 2022 - 10:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jambi,MA-Kasus dugaan pencabulan yang dilakukan perawat terhadap seorang Mahasiswi kedokteran Universitas Jambi di ruang operasi rumah sakit umum Raden Mattaher Jambi sampai saat ini belum ada titik terang Pembenaran.

 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi, Dr. Herlambang saat konferensi pers di Ruangan Tunggu kantor pada hari Kamis 01 Desember 2022 mengatakan,” Oknum perawat yang dilaporkan pihak keluarga korban pencabulan, pihaknya membungkam dengan alasan masih di investigasi dan kita belum tau juga apakah pelecehan itu benar atau tidak karena masih di investigasi,” Ujarnya Herlambang.

BACA JUGA  Polresta Jambi Berhasil tangkap Dua Pelaku Pengedar Narkoba.

 

Herlambang menyebutkan, terkait ibu korban yang datang langsung ke rumah sakit mempertanyakan atas kasus yang di alami anaknya dan pihak rumah sakit tidak ada menghalang-halangi urusan keluarga,” Pihak rumah sakit tidak ada pernah pembiaran serta tidak ada menghalang-halangi orang tua korban,” jelasnya Dirutnya Raden Mattaher Jambi.

BACA JUGA  Breaking News, Seorang Pria Pengedar Sabu dan Ekstasi di Tangkap Satnarkoba Polresta Jambi.30/11/2022

 

Herlambang menyebutkan, dugaan pelecehan yang dilakukan oleh oknum perawat saat ini sudah diberhentikan sementara dan akan ditindak lanjuti,” Kalau yang dilaporkan korban benar perawat inisial BP 49 tahun yang berstatus PNS yang saat ini diberhentikan sementara untuk menindak lanjuti kasus,” Terangnya.

 

Sementara itu, kasus pelaku pencabul terhadap korban yang diketahui sudah bergulir hampir satu bulan namun masih diproses terus menerus dan Direktur Herlambang justru memberi jawaban tidak mengetahui awal kasus bergulir karena saat kejadian ia beralasan tidak di Jambi melainkan tugas dinas diluar,” Jadi kasus berawal itu tanggal 3 november 2022 di ruang operasi yang saat itu Mahasiswi Kedokteran sedang magang namun pihak rumah sakit sampai saat ini masih menginvestigasi kasusnya seperti apa,” pungkasnya(red)

Berita Terkait

Ketiga pelaku Adjie (25), Nanak (24) dan Odon (29) tersebut menyerahkan diri secara langsung ke Mapolda Jambi
Polda Jambi menggelar program Jumat Curhat membuka ruang untuk masyarakat menyampaikan aspirasi serta kritik kepada Polri.
Apel Operasi Keselamatan 2023 ini dilaksanakan di lapangan hitam Polda Jambi. Selasa (7/2/2023).
Terkait Situasi Kamtibmas, Ini Penyampaian Kapolsek Jelutung ke Masyarakat
Waspada ya dengan modus penipuan yang marak terjadi, yakni permintaan untuk meng-install aplikasi undangan pernikahan
Sani Ajak Masyarakat Tingkatkan Kemajuan KUD
Alharis Jadi Irup Hari Bakti ke 73 Imigrasi Kanwil Kemenkum Jambi
10 Paket Berikut 1.925 Gram Ganja Serta Tiga Pelaku Ditangkap Satresnarkoba Polresta Jambi
Berita ini 12 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 4 Mei 2024 - 13:03 WIB

Gubernur Al Haris: Tahun Ini Kita Bangun Jalan Rantau Kermas Menuju Tanjung Kasri

Jumat, 3 Mei 2024 - 13:10 WIB

Sekda Sudirman: Program Dumisake Bantu Pekerja Tingkatkan Kesejahteraan Hidup

Jumat, 3 Mei 2024 - 13:01 WIB

DPW PW Fast Respon Provinsi Jambi Apresiasi Humas Polresta Jambi Berikan Plakat Piagam Penghargaan.

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:12 WIB

Jaksa Akan Jadi Irup Peringatan Hardiknas Serentak Di Provinsi Jambi

Rabu, 1 Mei 2024 - 14:04 WIB

Petani Pertanyakan Kasus Laporan Dugaan Penyerobotan Lahan oleh Koperasi BAM

Selasa, 30 April 2024 - 18:48 WIB

Wagub Sani: Pemuda Muhammadiyah Harus Peka Terhadap Perkembangan Zaman

Selasa, 30 April 2024 - 18:43 WIB

Gubernur Al Haris: Cinta Tanah Air Sebagian Dari Iman

Selasa, 30 April 2024 - 14:25 WIB

Ridwan Seorang Warga Rt 25 mendalo Darat Tewas Di Tikam Dengan Orang Tak dikenal.

Berita Terbaru