Sarolangun,MA-Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, S.IK temui Masyarakat Desa Lubuk Sepuh bertempat di basment Mesjid Alfalah desa Lubuk Sepuh, pada Jum’at (11/3/2023) kedatangan Kapolres mengikut sertakan PJU Polres Sarolangun.
Hadir dalam kegiatan Jum’at Curhat camat Pelawan, Babinsa, kepala desa Lubuk Sepuh, perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat serta masyarakat desa lubuk sepuh, Kegiatan diawali dengan doa yang dipimpin oleh Ipda Budi Muslihudin. Dalam sambutannya Kades menyambut baik kedatangan Bapak Kapolres beserta rombongan serta mengucapkan terimakasih kepada Bapak Kapolres Karena turun langsung ke desa untuk mendengarkan keluh kesah masyarakat, selanjutnya Kades menyampaikan keluh kesahnya “kami mohon dukungan dan dibantu kepada Bapak Kapolres untuk menjalankan peraturan desa kami, salah satunya Masyarakat tidak boleh mutas ikan di sungai wilayah desa kami, dalam Waktu dekat kami akan melaksanakan rapat bersama tiga desa di hadiri juga Pak Bhabinkamtibmas dan Babinsa” ucap Kades.
Selanjutnya camat pelawan juga ikut berbicara dalam kesempatan tersebut, menyampaikan kepada masyarakat yang hadir mempersilahkan untuk menyampaikan masalah didesa mumpung Kapolres ada disini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengawali pembicaraannya, Kapolres menegaskan bahwa isu penculikan anak yang tersebar di medsos di wilayah Sarolangun adalah tidak benar “kasus penculikan anak saat ini tidak ada diwilayah Sarolangun, namun saya berharap bapak ibu tidak meninggalkan anak ataupun membiarkan anak dibawah umur untuk sendirian diluar rumah maupun dirumah, hal tersebut saya sampaikan karena baru baru ini ada kejadian anak dibawah umur yang diperkosa dan dibunuh, Pelakunya sudah kita tangkap, mari jaga anak kita terutama kaum perempuan dibawah umur”
Kapolres menanggapi pernyataan kades masalah mutas ikan/nyetrum ikan ” kita akan mendukung peraturan desa melalui bhabinkamtibmas, Perbuatan nyetrum ikan itu merupakan tindak pidana , namun saya harap apabila masyarakat menemukan pelaku jangan sampai kita main hakim sendiri, serahkan dengan pihak kepolisian” jelasnya.
Salah satu perwakilan pemuda lubuk sepuh meminta polres agar memberikan sosialisasi bahaya narkoba di desanya, terutama kepada pemuda desa, Ianya juga menyampaikan keresahan masyarakat terkait judi online.
Atas keluhan tersebut, Kapolres langsung memerintahkan Kasat binmas dan Kasat Reskrim untuk menjadwalkan sosialisasi bahaya Narkoba, permasalahan judi online.
Kasat Reskrim Iptu Cindo Kottama yang turut hadir menanggapi permasalahan judi online “Reskrim sudah mengamankan pelaku penjual chip 2 orang malam tadi” ujar iptu Cindo.
Warga lain juga menyampaikan keluhannya “Didepan Polres sering melakukan razia, untuk menghindari razia, Masyarakat banyak menghindar dengan mencari jalan pintas di desa kami Pak, sehingga menimbulkan permasalahan baru, mohon solusinya”
Atas permasalahan tersebut Kapolres langsung memerintahkan Kasat lantas yang turut hadir untuk menindak lanjuti permasalahan tersebut “Kasat lantas agar lakukan inovasi inovasi sehingga permasalahan yang sampaikan masyarakat tidak berlanjut dan selesai” perintahnya kepada Kasat Lantas.
(red ilham)